HAMDULLAH AL-AMASI
Hamdullah, lebih dikenal dengan Ibnnu Syaikh, bernama lengkap Syaikh Hamdullah al-Amasi.lahirdi Amasia (Kota kelahiran Yaqut Al-musta'shimi), Turki Utara, tahun 833 H. wafat tahun 926 H/1520 M. Ia dianggap sebagai Master terbesar sepanjang sejarah Turki Utsmani. Kaligrafer-kaligrafer Utsmani yang datang kemudian ,berkiblat kepada rumus--rumus dan tulisan Hamdullah.
Syaikh Hamdullah menulis al--Qur'an dan beberapa manuskrip lain, karyanya yang terhitung Monumental adalah Inskripsinya pada pintu utama Masjid Sultan Istanbul.
perhatian besar pihak kesultanan terhadap kaligrafi memungkinkan Hamdullah berkarya dengan lapang dan lebih kreatif. beberapa Sultan bahkan belajar kaligrafi dan begitu menaruh hormat kepada Kaththath . Pada masa Hamdullah, Sultan Bayazid II (1481-1512 M). belajar kaligrafi kepadanya. Sang Sultan sendiri selalu bersedia membayar mahal untuk setiap huruf yang meluncur dari qalamnya.
Sultan memang lebih menaruh perhatian kepada perkembangan kaligrafi ketimbang seni lukis atau lainnya. Ada sebuah cerita yang mengisahkan betapa Sang Sultan menghargai gurunya , selama syaikh menulis ,sang Sultan bersedia memegangkan tempat tintanya sampai Ia selesai.
Di antara murid tersohornya adalah Ahmad Qarahisari (wafat 963H / 1555 M), yang mendapatkan ijazahnya. Qarahisari sendiri banyak meninggalkan karya.
Syaikh Hamdullah al-Amasi adalah kaligrafer legendaris dalam lima abad terakhir ini. Lewat tangannya lah pembakuan penulisan huruf dengan rumus-rumus tertentu mencapai finalnya dan terpakai hinggga sekarang . Karenanya, tak salah jika Hamdullah dianggap sebagai penyumbang terbesar terhadap tradisi kaligrafi Islam sampai saat ini.Dan pada masa Hamdullah inilah kiblat kaligrafi berpindah ke Istanbul setelah mendewasa di Baghdad dan mendapat angin segar di Persia.
berikut adalah beberapa karya besar Hamdullah al-Amasi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar